Syarat Mutlak yang Harus Dimiliki Seorang Penulis Skenario Film | Lengkap dengan Panduan



Siapapun bisa menulis skenario film pendek maupun film panjang. Semua penulis naskah film perlu menambah wawasan dan juga menguasai teori dan praktik penulisan, mampu memberikan gambaran dalam bentuk narasi cerita. Pembahasan semacam teori dan praktik dalam menulis naskah film memang jarang dibicarakan, ditambah dengan berbagai sumber yang tidak bisa dipastikan kebenarannya. 

Seorang kawan penulis mengatakan bahwa keabsahan informasi itu tertera dalam logika penulisan itu sendiri. Seorang mungkin berkata "ada hantu disana" tentu akan sulit dipercaya, tetapi ditambahkan alsannaya bahwa banyak "kecelakaan ditempat itu" (maka banyak hantu) ... setidaknya ada kelogisan dalam informasi tersebut. Dalam cerita, logika - logika semacam ini adalah "jaringan pikiran" yang menangkap perhatian. Logika bisa saja dalam memahaminya seolah dianggap betul. Mitos, metafora dan narasi adalah kelogisan penulis dalam bentuk karangan yang berupaya memahami dan menggambarkan kenyataan disekitarnya.

Kelogisan inilah yang akan digunakan dalam menggambarkan "kenyataan" tentang penerapan teori dan praktik ketika menulis naskah film. Syarat syarat ini akan dianggap bualan jika tidak ada kelogisannya. Berikut penjelasan penerapan teori dan praktik dengan keabsahan yang logis untuk menyampaikan syarat - syarat mutlak, yang harus dimiliki seorang penulis skenario film;

  1. Semua penulis harus paham istilah (teori) dan juga kaedah (praktik) konsep - konsep penulisan seperti premis, logline, sinopsis. treatment, scen-plot, archetype, sequence dll. Silahkan baca artikel Istilah istilah dalam penulisan skenario film. Ini penting karena seorang penulis akan bertemu dengan berbagai pihak dan dia harus dengan sigap menangkap maksud mereka.
  2. Semua penulis baru, mampu menjalani proses tahapan penugasaan seorang staff writer. Tahapan ini biasanya diminta untuk mengecek pengejaan, mampu memperbaiki typo (salah ketik) dan juga juga struktur kalimat efektif dengan pola SPOK (Subjek, predikat, objek dan keterangan) dan PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia). Penulis adalah komunikator yang handal, yang mana perlu menyampaikan informasi dengan efektif, tanpa itu maka pesan pesannya tidak akan tersampaikan. 
  3. Mampu mengetik dengan kecepatan paling sedikinya 50 kata / menit, dan ini masalah efesiensi efektif dalam bekerja. Keterampilan ini bisa dibangun dengan kebiasaan dan juga melatih diri secara berkala.
  4. Setidaknya udah pernah menuliskan 2-3 naskah secara lengkap, dan pernah direview secara bersama sama atau dievaluasi oleh seorang profesional. Ini terkait dengan butir pertama, bertemu dengan banyak pihak dan mampu menyampaikan maksud dan juga bisa menerima masukan. Tulisan adalah bentuk kreativitas yang mengandalkan kolaborasi.
  5. Poin 1 dan 4 itu penting karena akan membentuk attitude, atau sikap dan etos kerja dengan tekanan dalam menyelesaikan tugas. Selain itu, sikap ini sangat penting karena inilah keluwesan dan juga kemampuan dalam beradaptasi.
  6. Wajib setidaknya membaca buku Save the Cat. Selain buku itu, memang masih ada buku buku lain yang harus dibaca namun Save The Cat oleh Blake Snyder adalah buku wajib yang harus dibaca karena setidaknya seorang penulis akan lebih akrab dengan istilah dan teknik - teknik dalam penulisan skenario.
  7. Mampu menjalani atau melakukan atau setidaknya pernah tahu writting challenge seperti a.l. ; 
    • Menulis sejumlah premis, logline dan sinopsis dalam jangka waktu sehari. Ini adalah tantangan yang diberikan oleh salah satu Produser Seri TV Bajaj Bajuri (2002): Aris Nugraha dari PH ANP. Di ANP, semua calon penulis diminta untuk membuat 20 premis dan sinopsis dalam sehari dan itu tidak terhitung 24 jam, melainkan 8-10 jam dimana itu harus dikirimkan sebelum jam 5 shubuh untuk kemudian direview dan dilakukan konstan dalam seminggu. Dalam waktu itu diharapkan bisa terjaring setidaknya 5 premis yang diminta untuk direvisi dan kemudian diserahkan ke junior dan head writer untuk dikembangkan menjadi naskah.
    • Menulis di tempat yang tidak lazim. Ini adalah tantangan yang diberikan oleh Titien Wattimena dengan landasan seorang penulis harus mampu bekerja dimana saja, tidak selalu di tempat yang nyaman. Ini menguji fokus dan juga kehandalan alat alat yang kita miliki untuk menyelesaikan tugas.
    • Seorang penulis harus bisa berkomunikasi secara solutif. Ini adalah tantangan yang diberikan oleh Salman Aristo dengan landasan orang orang dalam perfilman itu memiliki latar belakang yang berbeda beda, dengan demikian solusi itu adalah sebuah ide baru yang diciptakan berdua dengan merelakan ide kita diberikan added value melalui tindakan; menggunakan kamera, memahami akutansi dll
    • Seorang penulis harus mampu mengkomunikasikan idenya dengan baik secara tekstual maupun visual. Tantangan ini diberikan oleh Perdana Kertawiyudha dengan landasan bahwa seorang penulis yang handal mampu memperjuangkan idenya dengan landasan yang logis dan relevan. Hal itu bisa disampaikan dalam bentuk presentasi yang kreatif dimana pembacanya (sutradara atau produser) paham dengan diagram, penelitian dan karakterisasi yang kreatif.
    • Mampu juga menjawab berbagai tantangan lain dengan prinsip bahwa "Kita harus mampu menantang diri, dan tantangan itu harus menyenangkan"
  8. Jika sudah siap bekerja maka perlu memiliki laptop, email dan juga perangkat lunak penulisan naskah seperti Final Draft atau CELTX. Jika masih belajar memang bisa saja dengan berbagai bentuk media lain, tetapi bagi seorang profesional memang perlu mempertimbangkan alat alat yang handal.
  9. Jika kalian masih ragu dan juga mikir mikir dengan deretaan syarat ini, maka kalian mutlak perlu tempat nongkrong untuk mengobrol lepas dan curhat tentang penulisan skeanrio film 😏 ini penting karena semua penulis bisa mengalami kepenatan, dan yang paling paham keadaan itu adalah sesama penulis.
  10. Seorang penulis setidaknya tahu dan mau untuk disertifikasi secara profesional. Ini penting dengan demikian dia bisa memahami alur pekerjaan dengan ketentuan yang berlaku, disepakati sesama rekan penulis.
Demikianlah persyaratan mutlak lengkap dengan relevansinya dalam bentuk logika dalam bentuk penjelasan singkat. Jika anda merasa bahwa penjelasan atau landasan itu tidak relevan atau rasional, silahkan tinggalkan komentar anda dibawah dan mari berdiskusi. Semoga bermanfaat.

Posting Komentar

0 Komentar